CILEGON, SINARINFO — Pemerintah Kota Cilegon akan menyelenggarakan karnaval dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia pada Sabtu, 17 Agustus 2024. Karnaval ini akan dimulai dari Alun-alun Kota Cilegon dan berakhir di Rumah Dinas Wali Kota Cilegon.
Sekretaris Daerah Kota Cilegon, Maman Mauludin, memimpin rapat persiapan karnaval yang digelar di ruang rapat Asda Pemkot Cilegon pada Senin, 12 Agustus 2024. Rapat ini dihadiri oleh para Asisten Daerah dan perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Asisten Daerah I Kota Cilegon, Tatang Muftadi, menjelaskan bahwa karnaval ini akan digelar setelah upacara peringatan HUT RI. Sebelum karnaval, pada tanggal 16 Agustus, akan dilaksanakan Riung Mungpulung pada pagi hari, diikuti rapat paripurna untuk mendengarkan pidato Presiden, serta istighosah doa bersama.
Tatang menekankan pentingnya kolaborasi dari semua pihak untuk menyukseskan acara ini. “Kita akan melibatkan berbagai unsur seperti OPD, BUMD, serta seluruh kecamatan dan kelurahan di Kota Cilegon untuk ikut serta dalam karnaval,” ujarnya.
Tatang juga mengungkapkan bahwa karnaval ini akan menjadi momen bagi masyarakat yang telah lama tidak menyaksikan pawai akibat pandemi Covid-19. “Ini mungkin mengobati rasa rindu masyarakat untuk melihat pawai budaya yang diikuti oleh seluruh aparatur pemerintah,” tambahnya.
Ia mengimbau para peserta karnaval untuk menampilkan kreativitas dan inovasi dalam kostum, dekorasi, serta pertunjukan agar karnaval semakin menarik. “Tidak ada anggaran khusus, lebih ke partisipasi aktif dan gotong royong untuk membuat masyarakat senang dan mengekspresikan rasa syukur atas kemerdekaan yang telah diraih selama 79 tahun ini,” jelas Tatang.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfo) Kota Cilegon, Agus Zulkarnain, menyatakan kesiapan pihaknya untuk berpartisipasi dalam karnaval tersebut. Agus dan jajarannya bahkan telah mempersiapkan kostum adat Baduy yang akan mereka kenakan.
“Sebagai bentuk rasa syukur atas kemerdekaan, kami siap memeriahkan karnaval ini. Insya Allah kami akan mengenakan kostum Baduy sebagai salah satu sarana untuk mengenalkan suku yang ada di Provinsi Banten,” ujar Agus.(Az/Zein)