TANGERANG, SINARINFO – Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Provinsi Banten, Virgojanti, menegaskan pentingnya perizinan usaha bagi para pelaku usaha kecil. Pemerintah Provinsi Banten melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) menggelar sosialisasi dan pelayanan perizinan usaha langsung di tempat bagi pelaku usaha kecil. Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong legalitas usaha serta meningkatkan kepercayaan masyarakat dan akses terhadap program pemerintah.
“Kepemilikan izin usaha, seperti Nomor Induk Berusaha (NIB), menjadi sangat penting. Ini bukan hanya soal legalitas, tetapi juga terkait dengan peluang mendapatkan dukungan modal serta kepercayaan dari berbagai pihak,” kata Virgojanti saat memberikan sambutan dalam Sosialisasi dan Penyuluhan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko di Yayasan Sahabat Keluarga, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Rabu (21/8/2024).
Dalam sosialisasi tersebut, DPMPTSP Provinsi Banten memberikan pelayanan pengurusan NIB secara gratis bagi pelaku usaha kecil. Virgojanti berharap inisiatif ini dapat memperkuat semangat para pengusaha kecil untuk terus berkembang dan memperluas jaringan usaha mereka.
“Legalitas usaha bukan hanya membuka akses ke program pemerintah, tetapi juga memberikan jaminan kepercayaan dari masyarakat. Dengan NIB, usaha Anda diakui secara resmi dan memiliki kesempatan untuk berkembang lebih besar,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Komisi III DPRD Provinsi Banten, HM Faisal, menyoroti pentingnya program ini bagi pelaku UMKM. Selain perizinan, para pelaku usaha juga mendapatkan edukasi tentang pemasaran digital, yang diharapkan dapat memperluas jangkauan pasar mereka.
“Dengan digital marketing, pelaku UMKM bisa memasarkan produk mereka lebih luas, tidak terbatas hanya di lingkup lokal,” jelas Faisal.
Sosialisasi ini juga melibatkan Lippo Karawaci, yang melalui program Indonesia PASTI, berfokus pada pemberdayaan masyarakat. Program ini diharapkan dapat membantu pelaku usaha kecil menjadi lebih mandiri dan tangguh dalam menghadapi tantangan ekonomi.
Acara sosialisasi tersebut dihadiri oleh sekitar 500 pelaku UMKM, mayoritas dari kalangan ibu rumah tangga dengan beragam bidang usaha di Kabupaten Tangerang.
Dengan program ini, Pemprov Banten berharap para pelaku usaha kecil dapat lebih siap menghadapi persaingan dan memanfaatkan peluang yang ada, baik dari sektor pemerintah maupun swasta. (Az/Zein)
