CILEGON, SINARINFO — Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kota Cilegon akan meluncurkan program Jumat Jajan mulai 23 Agustus 2024. Inisiatif ini bertujuan untuk mempromosikan produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota Cilegon dengan memanfaatkan lokasi strategis di lingkungan kantor Pemkot Cilegon.
Kepala Bidang UKM Dinas Koperasi dan UKM Kota Cilegon, Heryati, menjelaskan bahwa konsep program ini sebenarnya sudah ada sejak lama namun baru terealisasi setelah kolaborasi dengan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP). “Jumat Jajan akan berlangsung di selasar atau lorong Mal Pelayanan Publik (MPP). Kami memanfaatkan kunjungan masyarakat dan pegawai Pemkot Cilegon untuk memperkenalkan produk UMKM serta mendorong pembelian yang dapat membantu perkembangan UMKM,” kata Heryati.
Pada tahap awal, Jumat Jajan akan menampilkan dua stand dengan empat pedagang. Heryati menambahkan bahwa acara ini akan diadakan secara tematik untuk menjaga keberagaman. “Misalnya, Jumat ini akan ada UMKM yang menjual bakso, minggu depan ada yang menawarkan roti dan bolu, dan berikutnya kue oleh-oleh,” jelasnya.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Cilegon, Didin S. Maulana, juga menyebutkan rencana untuk menambah pasar tani dalam program Jumat Jajan. “Kami akan menggandeng Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Cilegon untuk melibatkan petani lokal. Dengan melibatkan petani buah melon dan sayuran, kami berharap Jumat Jajan bisa menjadi lebih menarik dan bermanfaat bagi UMKM di Cilegon,” tambah Didin.
Program ini diharapkan dapat memberikan dorongan signifikan bagi UMKM di Cilegon untuk terus berkembang dan naik kelas melalui keterlibatan dalam acara pemerintahan yang rutin. (Az/Zein).
