SERANG, SINARINFO — Sebanyak 170 petugas enumerator dikerahkan untuk melakukan pendataan di 29 kecamatan di Kabupaten Serang. Pendataan ini bertujuan untuk membangun basis data tunggal yang lebih akurat dan terintegrasi, khususnya bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Di Kecamatan Anyar, yang terdiri dari 12 desa, enam petugas enumerator telah ditugaskan di setiap desa, didukung oleh tiga koordinator kecamatan. “Seluruh proses pendataan ini bertujuan untuk mencapai basis data tunggal yang dapat diandalkan,” ujar Camat Anyar, Imron Ruhyadi.
Para petugas enumerator telah menerima bimbingan teknis (bimtek) pada 23-24 Agustus 2024 di Hotel Ledian, Kota Serang. Pendataan ini mengacu pada data Prelist yang bersumber dari Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) 2022 dan menggunakan Sistem Informasi Data Tunggal KUMKM (SIDT) secara online.
Dalam pelaksanaannya, kerahasiaan data pribadi masyarakat pelaku UMKM menjadi prioritas utama. “Kami menjaga kerahasiaan data pribadi masyarakat dan akan berkoordinasi dengan RT/RW setempat untuk menghindari miskomunikasi di lapangan,” kata Tb Dede Nurmansyah, salah satu petugas enumerator.
Tb Dede juga menegaskan bahwa proses pendataan ini murni untuk keperluan pencatatan, tanpa ada imbalan atau permintaan apapun dari pihak yang didata. “Kami tidak meminta apapun selain data pelaku UMKM, dan kami juga tidak memberikan apapun kepada mereka yang kami data,” tambahnya.
Dengan keterlibatan para enumerator dan koordinasi yang baik di tingkat lokal, diharapkan pendataan ini dapat berjalan lancar dan menghasilkan data yang akurat serta bermanfaat bagi pengembangan UMKM di Kabupaten Serang. (Az/Zein).
