CILEGON, SINARINFO – Banten kembali hidup dengan gelaran Anugerah Penyiaran 2024 yang diselenggarakan oleh Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Banten. Setelah tujuh tahun absen, acara ini hadir lagi dan langsung jadi sorotan, terutama dengan hadirnya Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar, yang memberikan pesan penting di era digital ini.
Al Muktabar, dalam sambutannya, menggarisbawahi betapa krusialnya peran penyiaran di masa sekarang. “Penyiaran itu ibarat napas bagi informasi pembangunan. Tanpa penyiaran, informasi tak akan sampai ke setiap lapisan masyarakat. Apalagi di era digital ini, di mana informasi bisa melesat tanpa batas,” ucapnya dengan penuh semangat.
Tidak hanya Al Muktabar, Plh Sekda Banten, Virgojanti, dan Ketua KPID Banten, Haris H Witharja, juga hadir, didampingi seluruh komisioner KPID dan pejabat Pemprov Banten. Haris, sebagai penggerak utama acara ini, menyatakan bahwa Anugerah Penyiaran 2024 bukan sekadar seremoni, tetapi lebih pada menghidupkan kembali semangat kreatif di dunia penyiaran.
“Ini momentum kita untuk bangkit. Setelah tujuh tahun vakum, Anugerah Penyiaran hadir lagi sebagai suntikan semangat bagi lembaga penyiaran di Banten. Kami ingin mereka terus bergerak, terus berinovasi, dan jangan sampai terjebak di pola lama,” kata Haris dengan nada optimis.
Acara ini mengusung tema “Sinergi dan Kolaborasi,” yang menurut Haris, sangat relevan dengan kebutuhan industri penyiaran saat ini. “Kita harus bersinergi, semua pihak perlu bekerja sama. Penyiaran butuh dukungan penuh dari banyak pihak supaya bisa terus eksis dan berkembang,” tambahnya.
Komisioner KPID Banten, Efi Afifi, juga menambahkan bahwa Anugerah Penyiaran ini adalah bentuk apresiasi bagi lembaga penyiaran yang telah patuh pada Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS). “Kami ingin mendorong penyiaran di Banten untuk semakin kreatif dan edukatif. Penyiaran harus menjadi bagian dari kemajuan Banten,” tutur Efi.
Puncak acara ini makin istimewa dengan penyerahan penghargaan kepada Al Muktabar sebagai tokoh peduli penyiaran. Tak hanya itu, Ketua DPRD Provinsi Banten, Andra Soni, juga menerima penghargaan serupa.
Anugerah Penyiaran 2024 ini bukan hanya sekadar ajang penghargaan. Dengan nuansa baru dan semangat kekinian, acara ini diharapkan bisa menjadi pemicu bagi lembaga penyiaran di Banten untuk terus berkarya, berinovasi, dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat di era digital yang semakin dinamis. (ADV).