BeritaCilegonPemerintahan

Sanuji Pentamarta Pilih Tantangan Baru di Lebak: Keputusan Besar Sang Wakil Wali Kota Cilegon  

145
×

Sanuji Pentamarta Pilih Tantangan Baru di Lebak: Keputusan Besar Sang Wakil Wali Kota Cilegon  

Share this article
Image Slider
banner 1
banner 2
banner 3
banner 4
banner 5
banner 6
banner 7
banner 8
banner 9
banner 10
banner 11
banner 12
banner 13
banner 14
banner 15
banner 16
banner 17

CILEGON, SINARINFO – Langkah politik Sanuji Pentamarta, Wakil Wali Kota Cilegon, tidak hanya mengejutkan publik, tetapi juga menegaskan tekadnya untuk menghadapi tantangan baru di panggung politik Banten. Dalam rapat paripurna yang digelar oleh DPRD Kota Cilegon pada Senin, 2 September 2024, Sanuji secara resmi mengumumkan pengunduran dirinya dari jabatan Wakil Wali Kota untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Lebak.

Keputusan ini tidak datang tanpa pertimbangan matang. Sanuji mengungkapkan bahwa dirinya telah memperoleh banyak pengalaman berharga selama menjabat sebagai Wakil Wali Kota Cilegon. Pengalaman ini, kata Sanuji, telah membentuk dirinya sebagai pemimpin yang lebih matang dan siap untuk menghadapi tantangan yang lebih besar di Kabupaten Lebak.

“Meski sudah mengundurkan diri, saya masih menunggu surat keputusan (SK) dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Namun, terlepas dari itu, saya tetap akan mundur paling lambat pada 22 September 2024, karena saya serius maju di Pilkada Lebak,” ujar Sanuji dengan tegas.

Keputusan Sanuji ini memperlihatkan keberaniannya untuk meninggalkan zona nyaman dan berkompetisi di wilayah yang memiliki dinamika politik berbeda. Meski demikian, ia tidak melupakan jasa-jasa dan dukungan dari masyarakat Cilegon yang telah mendukungnya selama masa jabatan.

“Saya berterima kasih kepada seluruh elemen masyarakat Kota Cilegon yang telah mendukung saya. Pengalaman di Cilegon sangat berharga dan akan menjadi bekal penting bagi saya dalam menghadapi Pilkada Lebak,” ungkap Sanuji dengan nada penuh syukur.

Sanuji yang telah resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak pada 29 Agustus 2024, akan maju sebagai calon Bupati Lebak bersama Dita Fajar Baihaqi, yang menjadi pasangannya sebagai calon Wakil Bupati. Pasangan ini diusung oleh koalisi kuat yang terdiri dari Partai Gerindra, PKS, PSI, dan Partai Garuda.

Keputusan Sanuji untuk terjun ke Pilkada Lebak bukan hanya soal ambisi politik, tetapi juga tentang keinginannya untuk berkontribusi lebih besar dalam pembangunan Banten, khususnya di Kabupaten Lebak. Seberapa besar peluang Sanuji di Lebak dan bagaimana respons masyarakat setempat terhadap sosok yang sebelumnya membangun karir politik di Cilegon, tentu menjadi pertanyaan menarik yang akan terjawab dalam waktu dekat.

Kini, perhatian publik tidak hanya tertuju pada kiprah Sanuji di Cilegon, tetapi juga pada langkah-langkah politiknya di Lebak yang akan menentukan masa depannya sebagai salah satu tokoh penting di Banten. (AR/ZD).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

banner 325x300