CILEGON, SINARINFO — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cilegon mulai memberikan bantuan masker dan susu kepada warga yang terdampak kebakaran di Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Bagendung. Kebakaran yang terjadi sejak Senin malam (16/9) ini masih menyisakan asap tebal di beberapa wilayah desa terdekat, termasuk Desa Sigedong, Batu Kuda, dan Balekambang.
Sabri, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Cilegon, mengungkapkan bahwa pihaknya telah membagikan masker beberapa hari lalu dan kembali menambah bantuan pada hari ini. “Alhamdulillah, beberapa hari yang lalu kami baru bisa memberikan bantuan masker. Hari ini kami memberikan tambahan masker dan susu,” ujar Sabri, Sabtu (21/9).
Sabri juga meminta pengertian dari seluruh masyarakat yang terdampak asap kebakaran, mengingat kejadian ini adalah musibah yang tidak diinginkan oleh siapa pun. “Karena ini musibah, kami mohon pengertian dari semua lapisan masyarakat yang terkena dampak,” tambahnya.
Terkait upaya penanganan kebakaran, Sabri memastikan bahwa DLH akan memaksimalkan penyaluran bantuan dan terus berupaya menuntaskan pemadaman api di TPSA Bagendung. “Insya Allah, kebakaran tinggal 10 persen lagi, mudah-mudahan tidak menimbulkan asap lagi,” harapnya.
Ia juga berharap agar turun hujan yang dapat membantu proses pemadaman dan meredakan asap yang masih menyelimuti beberapa desa di sekitar TPSA. “Doa nya, semoga turun hujan,” tutupnya.
Warga di tiga desa terdampak, yakni Sigedong, Batu Kuda, dan Balekambang, terus berharap pemerintah mengambil langkah lebih cepat dalam menangani asap dan memperbaiki kualitas udara. Hingga saat ini, DLH Cilegon terus memantau situasi dan berupaya menyelesaikan masalah kebakaran secepat mungkin. (AZH/ZD).