CILEGON, SINARINFO — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Cilegon memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H dengan penuh khidmat pada Jumat (27/9). Acara yang berlangsung di Masjid Al-Muhajirin ini dihadiri oleh seluruh warga binaan, petugas Lapas, serta sejumlah tokoh masyarakat. Kegiatan tersebut diisi dengan ceramah keagamaan oleh KH. Unang Kosasih, pimpinan Pondok Pesantren Al Karomah, Kecamatan Merak.
Dalam ceramahnya, KH. Unang Kosasih mengajak warga binaan untuk meneladani akhlak mulia Rasulullah SAW, khususnya dalam hal kejujuran, amanah, dan kepedulian terhadap sesama. “Rasulullah adalah contoh sempurna bagi kita semua. Meskipun hidup dalam situasi sulit, kita tetap bisa berusaha meniru sifat-sifat beliau dalam kehidupan sehari-hari,” tuturnya.
Kepala Lapas Kelas IIA Cilegon, Yosafat Rizanto juga memberikan pesan inspiratif dalam sambutannya. Beliau mengajak seluruh warga binaan untuk meneladani Rasulullah dalam mengedepankan kasih sayang, kejujuran, dan kesabaran sebagai bagian dari proses pembinaan spiritual di lapas.
“Meneladani Rasulullah tidak hanya untuk memperbaiki hubungan kita dengan sesama manusia, tetapi juga sebagai jalan menuju kebahagiaan dunia dan akhirat. Nilai-nilai ini sangat penting bagi warga binaan dalam menjalani kehidupan sehari-hari dan menjadi pribadi yang lebih baik,” jelas Kalapas Yosafat Rizanto.
Peringatan Maulid Nabi ini merupakan bagian dari program pembinaan spiritual yang rutin dilaksanakan di Lapas Cilegon. Tujuannya adalah untuk membentuk karakter yang lebih baik, memperkuat nilai-nilai keagamaan, serta menanamkan kesadaran kemanusiaan di lingkungan pemasyarakatan.
Acara ini diharapkan dapat menjadi momen refleksi bagi seluruh warga binaan, agar mereka semakin termotivasi untuk menjalani pembinaan dengan sungguh-sungguh dan kembali ke masyarakat sebagai individu yang lebih baik. (AZH/ZD).