TANGERANG, SINARINFO — PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Banten (Pelindo Banten) tak hanya fokus pada bisnis pelabuhan, tapi juga berupaya menciptakan ekowisata pesisir yang berkelanjutan. Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Pelindo Banten menyerahkan 56 ribu bibit pohon mangrove untuk merehabilitasi pesisir di Desa Lontar, Kabupaten Tangerang.
Dalam acara penyerahan bibit mangrove yang berlangsung pada Rabu (25/9), Manager Keuangan dan SDM Pelindo Regional 2 Banten, Asep Sudrajat, menjelaskan bahwa inisiatif ini bertujuan lebih dari sekadar penghijauan. “Kami ingin menciptakan ekowisata berbasis mangrove yang bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus menjaga ekosistem pesisir,” ujar Asep.
Mangrove, lanjutnya, tidak hanya penting untuk melindungi pantai dari erosi dan badai, tetapi juga berpotensi menjadi destinasi wisata alam yang menarik. Dengan kolaborasi bersama Kelompok Tani Lontar Nawasena Lestari dan Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Citarum-Ciliwung, Pelindo berharap kawasan mangrove ini bisa diolah menjadi pusat edukasi lingkungan dan objek wisata baru di Banten.
Kepala Desa Lontar, Dodi R. Slamet, yang menerima bibit mangrove tersebut mengungkapkan bahwa program ini dapat membuka peluang ekonomi baru bagi warga pesisir. “Selain menjaga lingkungan, pengembangan ekowisata mangrove ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat melalui wisata dan produk olahan mangrove,” katanya.
Penanaman mangrove yang melibatkan masyarakat setempat dan tokoh desa ini menjadi langkah awal untuk menjadikan Desa Lontar sebagai destinasi wisata yang mengedepankan kelestarian lingkungan. Seiring dengan meningkatnya tren pariwisata berbasis alam, ekowisata mangrove menjadi solusi yang ramah lingkungan dan ekonomis.
Selain tokoh masyarakat, acara ini juga dihadiri oleh perwakilan dari instansi terkait seperti Asper KBKP Kabupaten Serang, KRPH Kabupaten Tangerang, serta Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Nawasena Lestari.
Dengan adanya 56 ribu bibit mangrove ini, Pelindo Banten berharap upaya pemulihan pesisir dapat berjalan lancar dan memberi manfaat jangka panjang bagi warga pesisir serta keberlanjutan lingkungan. (AZH/ZD).
