BantenBeritaPemerintahanPolitik

Airin-Ade Siapkan Program Unggulan Posyandu Ceria dan Asupan Gizi Gratis untuk Tekan Stunting di Banten

101
×

Airin-Ade Siapkan Program Unggulan Posyandu Ceria dan Asupan Gizi Gratis untuk Tekan Stunting di Banten

Share this article
Image Slider
banner 1
banner 2
banner 3
banner 4
banner 5
banner 6
banner 7
banner 8
banner 9
banner 10
banner 11
banner 12
banner 13
banner 14
banner 15
banner 16
banner 17

TANGERANG, SINARINFO — Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten, Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi, terus menyampaikan program-program andalan mereka selama kampanye Pilkada 2024. Dalam kampanye di Kabupaten Tangerang, Kamis (3/10), Airin menekankan pentingnya penanganan stunting yang menjadi salah satu masalah utama di Banten.

Berdasarkan data 2023, jumlah balita yang mengalami stunting di Banten mencapai 21 ribu. Airin menyebut bahwa penanganan stunting memerlukan pendekatan komprehensif yang melibatkan berbagai pihak. “Kita butuh kebersamaan dan upaya komprehensif, mulai dari pencegahan di hulu hingga penanganan di hilir,” ujar Airin kepada wartawan.

Sebagai langkah konkret, Airin menggagas program Posyandu Ceria. Program ini akan merevitalisasi posyandu dengan melibatkan masyarakat, kader posyandu, kader KB, dan tenaga kesehatan, seperti bidan. Para kader akan mendapatkan tambahan insentif untuk meningkatkan peran aktif mereka dalam mencegah stunting.

“Posyandu tidak hanya menjadi tempat pemberian vitamin atau vaksin. Lebih dari itu, akan menjadi pusat edukasi dan kegiatan ceria masyarakat. Selain itu, kami akan memberikan asupan gizi gratis untuk ibu hamil yang membutuhkan,” kata Airin.

Sebagai mantan Wali Kota Tangerang Selatan, Airin berhasil memperkuat layanan kesehatan dengan menambah jumlah posyandu dari 706 unit pada 2011 menjadi 859 unit pada 2019. Ia juga membangun 35 puskesmas dan 3 rumah sakit umum daerah selama masa jabatannya. Keberhasilan ini menjadi modal kuat bagi Airin dalam menangani isu kesehatan di Banten.

Selain fokus pada stunting, Airin-Ade juga akan melanjutkan program jaminan kesehatan gratis yang telah diterapkan Airin di Tangsel. “Layanan kesehatan gratis cukup dengan KTP dan sudah terintegrasi dengan BPJS Kesehatan akan kami terapkan di Banten,” jelasnya.

Airin juga menegaskan komitmennya terhadap pengembangan sektor kesehatan lainnya, termasuk peningkatan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda), pelayanan kesehatan jiwa, serta pembangunan rumah sakit khusus penanggulangan bencana. Ia bahkan melihat potensi pengembangan health tourism di Banten melalui peningkatan kualitas rumah sakit dan kerja sama dengan swasta.

“Kebersamaan antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota, dan stakeholder kesehatan adalah kunci untuk mencapai Banten yang maju bersama,” tegas Airin.

Lia Amalia, kader posyandu di Kabupaten Tangerang, optimistis dengan rencana Airin-Ade. “Kami tidak hanya melihat programnya, tetapi juga rekam jejak keberhasilan Ibu Airin di Tangsel,” ujarnya. (Zhar/Dam).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

banner 325x300