SINARINFO — Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), resmi menyandang gelar Doktor setelah menyelesaikan ujian terbuka di Universitas Airlangga, Surabaya, Senin (7/10). Dalam momen penuh haru, AHY mempersembahkan gelar tersebut untuk almarhumah sang ibu, Ani Yudhoyono.
“Ini pencapaian yang sangat personal. Wasiat terakhir Ibu Ani sebelum berpulang adalah agar saya terus berjuang dan berkontribusi untuk masyarakat. Gelar ini saya dedikasikan untuk beliau,” ucap AHY seusai ujian di Aula Garuda Mukti, Universitas Airlangga.
AHY mengenang saat-saat bersama ibunya, yang selalu mendorongnya untuk terus berkembang meskipun tidak menuntaskan karier di militer. Ani Yudhoyono, kata AHY, berharap anaknya dapat memberikan kontribusi lebih besar di ranah politik dan pemerintahan.
“Ibu Ani ingin saya memiliki sesuatu yang lebih bermakna untuk bangsa, dan ini adalah bagian dari perjalanan itu,” lanjutnya.
Gelar Doktor ini juga ia dedikasikan kepada ayahnya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), yang ia sebut sebagai inspirasi terbesar dalam hidupnya.
“Pak SBY adalah figur yang sangat menginspirasi. Dari Pacitan, beliau membuktikan bahwa seseorang bisa menjadi kuat dan tangguh dalam menghadapi berbagai ujian kehidupan. Saya ingin meneruskan semangat itu dalam pelayanan publik,” ujar AHY.
AHY lulus dengan predikat cum laude setelah menempuh studi selama 3,1 tahun di Program Studi Pengembangan Sumber Daya Manusia. Rektor Universitas Airlangga, Prof. Moh. Nasih, menyebut AHY sebagai sosok excellence with morality.
“AHY adalah salah satu lulusan terbaik kami, yang membuktikan bahwa keunggulan akademik harus selalu disertai dengan moralitas yang tinggi,” kata Nasih.
Dengan gelar Doktor ini, AHY menjadi lulusan ke-88 di program tersebut. (SR/Dam).
