CILEGON, SINARINFO – Kelurahan Bulakan, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, secara resmi meluncurkan Pojok UMKM, sebuah inovasi untuk mendukung pertumbuhan dan pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal. Program ini merupakan gagasan Elly Suryati, Kepala Seksi Pemberdayaan dan Pembangunan Masyarakat (PPM) Kelurahan Bulakan, yang bertujuan memperkuat daya saing UMKM serta memperluas akses pasar.
Camat Cibeber, Sofwan Maksudi, meresmikan program ini dalam acara peluncuran yang berlangsung Rabu (9/10). Dalam sambutannya, Sofwan menegaskan bahwa program ini adalah langkah strategis untuk mendorong perekonomian lokal. “Pojok UMKM ini diharapkan mampu meningkatkan kemandirian dan daya saing para pelaku usaha di Kelurahan Bulakan. Kami sangat mendukung inovasi ini sebagai bentuk pemberdayaan ekonomi masyarakat,” ujarnya.
Pojok UMKM menyediakan berbagai layanan pendampingan bagi para pelaku usaha, termasuk pengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB), sertifikat halal, serta pelatihan pemasaran digital. Kegiatan perdana bertajuk “Rabu Jajan” juga digelar, di mana pelaku UMKM memamerkan produk mereka kepada masyarakat, sekaligus menguji respons pasar.
Elly Suryati menjelaskan bahwa program ini adalah bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penguatan sektor UMKM. “Kami berharap Pojok UMKM bisa menjadi wadah bagi para pelaku usaha untuk mengembangkan bisnis mereka dan memanfaatkan teknologi digital dalam pemasaran. Ini langkah awal untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif,” tutur Elly.
Disampaikan Elly, Keberadaan Pojok UMKM diharapkan tidak hanya mendukung pertumbuhan ekonomi, tetapi juga menciptakan ekosistem yang lebih solid bagi UMKM lokal dalam mengembangkan kapasitas usaha mereka. Dengan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat, program ini diyakini dapat memberikan dampak positif secara berkelanjutan di Kelurahan Bulakan.