CILEGON, SINARINFO — Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cilegon, Maman Mauludin, menghadiri acara Sosialisasi Pencegahan Korupsi dan Netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diselenggarakan oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Cilegon pada Rabu, 6 November 2024, di Aula Setda Kota Cilegon. Dalam kesempatan itu, Maman mengingatkan pentingnya tanggung jawab ASN dalam melayani masyarakat secara transparan dan berintegritas.
“Korupsi adalah musuh utama yang harus kita perangi bersama. Selain merugikan negara, korupsi menghambat pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Kami berkomitmen untuk mendorong tata kelola pemerintahan yang bersih dan membangun sistem pencegahan korupsi,” ujar Maman, seperti disampaikan melalui Diskominfo Kota Cilegon.
Sebagai upaya serius, Kota Cilegon ditunjuk oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) RI sebagai pilot project untuk laboratorium manajemen risiko, yang menurut Maman menunjukkan kesungguhan Pemerintah Kota dalam pencegahan korupsi.
“Penting bagi kita meningkatkan kesadaran tentang bahaya korupsi dan membangun budaya kerja yang jujur dan akuntabel. Setiap keputusan harus berlandaskan prinsip kejujuran dan transparansi,” tegas Maman.
Selain itu, Maman menyoroti pentingnya netralitas ASN, terutama menjelang Pilkada 2024. Ia menegaskan bahwa ASN Kota Cilegon wajib menjaga netralitas, demi profesionalisme dan integritas tanpa dipengaruhi kepentingan politik.
“Kebijakan dan tindakan yang diambil ASN harus berdasarkan kepentingan umum, bukan kepentingan kelompok atau individu tertentu,” tambahnya.
Kepala BKPSDM Kota Cilegon, Joko Purwanto, juga mengajak ASN untuk membangun budaya kerja yang bersih dari korupsi dan menjaga kepercayaan masyarakat. Joko menekankan bahwa korupsi bukan hanya masalah hukum, tetapi juga moral dan etika.
“Netralitas ASN bukan sekadar menghindari kegiatan politik praktis, tetapi juga memastikan bahwa kinerja ASN tidak dipengaruhi kepentingan pribadi atau kelompok,” jelas Joko.
Dengan netralitas, produktivitas dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah diharapkan meningkat.
Acara ini diharapkan menjadi langkah awal bagi ASN Kota Cilegon untuk semakin memahami dan menerapkan nilai-nilai anti korupsi dan netralitas dalam pelayanan publik dan pengelolaan pemerintahan. (Har/Mar).