SERANG, SINARINFO – Kinerja APBN Provinsi Banten hingga 30 November 2024 menunjukkan hasil yang sangat baik dengan pertumbuhan positif pada pendapatan dan belanja negara. Hal ini disampaikan oleh pimpinan Kemenkeu Satu Regional Banten, termasuk Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Suska, Kepala Kanwil DJP Banten Cucu Supriatna, Kepala KPU Bea Cukai Soetta Gatot Sugeng Wibowo, dan Kepala Kanwil DJKN Banten Djanurindro Wibowo.
Pendapatan APBN Melesat
Suska mengungkapkan, realisasi pendapatan APBN regional Banten mencapai 88,96% dari target, dengan pertumbuhan 12,88% secara tahunan (yoy). Pendapatan pajak mencapai 88,08%, kepabeanan dan cukai 89,64%, serta PNBP 143,21% dari target. Total pendapatan tumbuh pesat berkat kontribusi besar dari sektor pajak dan jasa kepelabuhanan.
Belanja Negara dan Hibah
Realisasi belanja negara mencapai Rp25,87 triliun atau 89% dari pagu, tumbuh 9,88% (yoy). Belanja terbesar berasal dari Transfer ke Daerah (TKD) sebesar Rp17,15 triliun, disusul belanja Kementerian/Lembaga (K/L) Rp8,72 triliun. Sementara itu, penerimaan hibah sebesar Rp152,79 miliar digunakan untuk mendukung pilkada dan program Kementerian Agraria.
Kinerja Pajak dan Kepabeanan
Cucu Supriatna melaporkan, penerimaan pajak mencapai Rp71,85 triliun (88,08% dari target) dengan pertumbuhan 14,85% (yoy). Penerimaan pajak terbesar berasal dari sektor industri pengolahan (38,72%) dan perdagangan (25,04%). Di sisi lain, penerimaan Kepabeanan dan Cukai mencapai Rp13,19 triliun atau 89,64% dari target, didorong peningkatan pada Bea Masuk dan Cukai, termasuk komoditas seperti bahan bakar dan minuman beralkohol.
Aset dan Pembiayaan Proyek Strategis Nasional
Djanurindro Wibowo menyampaikan bahwa pengelolaan aset negara di Banten telah melampaui target. PNBP aset mencapai Rp89,43 miliar (128% dari target), sedangkan hibah Barang Milik Negara senilai Rp328,21 miliar telah diberikan kepada pemerintah daerah. Pembiayaan Proyek Strategis Nasional oleh LMAN mencapai Rp469,30 miliar, mencakup Tol Serang–Panimbang dan Air Baku Karian.
Dengan pertumbuhan positif di hampir semua sektor, APBN Banten 2024 mencerminkan pengelolaan keuangan yang solid dan progresif. Provinsi Banten diproyeksikan terus mencetak kinerja optimal hingga akhir tahun. (Red).
