BeritaCilegonDaerahNasionalPemerintahanPendidikanPolitik

Media Lokal di Ujung Tanduk: Defisit Anggaran Pemkot Cilegon Ancam Kehancuran Industri Pers

309
×

Media Lokal di Ujung Tanduk: Defisit Anggaran Pemkot Cilegon Ancam Kehancuran Industri Pers

Share this article
Image Slider
banner 1
banner 2
banner 3
banner 4
banner 5
banner 6
banner 7
banner 8
banner 9
banner 10
banner 11
banner 12
banner 13
banner 14
banner 15
banner 16
banner 17

CILEGON, SINARINFO – Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kota Cilegon, Hasidi, mengungkapkan kekhawatiran mendalam terkait defisit anggaran daerah yang semakin parah. Kondisi ini diprediksi dapat mengguncang berbagai sektor, termasuk industri media lokal yang kini berada di ujung tanduk.

Hasidi menyoroti tunda cairnya anggaran iklan pemerintah sebagai salah satu faktor yang bisa menjadi pukulan berat bagi media lokal. Sebagian besar media di Cilegon menggantungkan pendapatannya pada kontrak iklan pemerintah untuk mempertahankan operasional mereka.

“Jika iklan pemerintah terus tertunda, pengusaha media akan menghadapi masalah keuangan serius. Ini akan mengganggu arus kas hingga membuat mereka sulit bertahan,” tegas Hasidi dalam keterangannya, Kamis (2/1/2025).

Tekanan terhadap media lokal semakin berat di tengah biaya operasional yang kian membengkak, ditambah rencana kenaikan pajak sebesar 12 persen. Jika kondisi ini dibiarkan, banyak pengusaha media lokal dikhawatirkan akan gulung tikar.

“Mereka sudah terhimpit berbagai tantangan. Kalau anggaran iklan tak kunjung cair, bagaimana mereka bisa bertahan?” ujar Hasidi dengan nada prihatin.

Hasidi mendesak Pemkot Cilegon untuk segera bertindak dan memperbaiki komunikasi dengan industri media. Ia menekankan pentingnya solusi konkret untuk mencegah kolapsnya media lokal.

“Pemkot Cilegon harus peka. Masalah ini bukan hanya tentang defisit anggaran, tetapi menyangkut keberlangsungan informasi yang objektif dan kritis bagi masyarakat. Media lokal adalah pilar penting dalam demokrasi,” tambahnya.

Lebih jauh, Hasidi mendorong Pemkot tidak hanya fokus pada solusi jangka pendek, tetapi juga menyiapkan strategi jangka panjang untuk mengatasi defisit anggaran. Perbaikan manajemen keuangan dan penggalian potensi pendapatan daerah menjadi langkah mendesak yang harus dilakukan.

“Jika ini terus dibiarkan, bukan hanya media lokal yang akan ambruk, tetapi masyarakat Cilegon juga akan kehilangan akses informasi berkualitas,” pungkasnya. (Red).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

banner 325x300